Spesifikasi jumbo bag

FIBC Jumbo Bag adalah wadah besar yang digunakan untuk mengangkut dan menyimpan bahan curah seperti bahan pertanian, bahan tambang, bahan kimia, dan banyak lagi. Spesifikasi jumbo bag sangat penting untuk memastikan bahwa produk yang dikemas dapat disimpan dan diangkut dengan aman dan efisien. Spesifikasi ini dapat bervariasi tergantung pada jenis material yang akan diangkut, lingkungan penggunaannya, serta industri yang menggunakannya. Berikut ini adalah uraian mengenai spesifikasi jumbo bag secara umum:

spesifikasi jumbo bag

1. Bahan Pembuat Jumbo Bag

Jumbo bag umumnya terbuat dari woven polypropylene (PP), yaitu serat polipropilena yang dianyam. Material ini dipilih karena beberapa alasan:

  • Ringan tetapi kuat.
  • Tahan terhadap kelembapan dan serangan cuaca.
  • Tahan lama dan bisa digunakan kembali tergantung pada tipenya.
  • Dapat diresapi dengan perlindungan UV untuk melindungi dari kerusakan sinar matahari.

Ada juga varian yang menggunakan lapisan polyethylene (PE) untuk memberikan perlindungan tambahan terhadap kelembapan atau bahan yang rentan terhadap kontaminasi.

2. Kapasitas Muat (Load Capacity)

Salah satu spesifikasi utama dari jumbo bag adalah kapasitas muatannya. Umumnya, jumbo bag dapat menampung mulai dari 500 kg hingga 2000 kg (1 ton hingga 2 ton), tergantung pada desain dan kebutuhan aplikasi.

Kapasitas muatan ini sering dinyatakan dalam Safe Working Load (SWL) yang menunjukkan berat maksimum yang dapat dibawa oleh jumbo bag dengan aman tanpa risiko kerusakan.

3. Dimensi

Berikut ini adalah penjelasan tentang dimensi jumbo bag secara lengkap berdasarkan kapasitas dan tipe:

Berdasarkan Kapasitas Muat

Ukuruan jumbo bag biasanya disesuaikan dengan kapasitas muat yang diinginkan, yang umumnya berkisar antara 500 kg hingga 2 ton. Berikut beberapa ukuran umum berdasarkan kapasitas muat:

Kapasitas MuatDimensi (P x L x T)
500 kg75 x 75 x 85 cm
1 ton (1000 kg)85 x 85 x 90 cm
1,2 ton (1200 kg)90 x 90 x 110 cm
1,5 ton (1500 kg)95 x 95 x 120 cm
2 ton (2000 kg)100 x 100 x 130 cm

Berdasarkan Bentuk Jumbo Bag

Jumbo bag juga tersedia dalam berbagai bentuk yang memengaruhi dimensi keseluruhannya:

  • Jumbo Bag Bentuk Tabung (Circular) Bentuk tabung ini merupakan desain standar yang terbuat dari bahan polypropylene berbentuk silinder. Ukuran umum untuk jenis ini bisa bervariasi sesuai kapasitas:
    • Untuk kapasitas 1 ton: Diameter 90 cm dan tinggi 120 cm.
  • Jumbo Bag Persegi (Square) Jumbo bag persegi atau kotak dilengkapi dengan baffle untuk mempertahankan bentuknya yang kotak ketika diisi. Dimensi umum untuk jumbo bag persegi:
    • Untuk kapasitas 1 ton: 85 x 85 x 90 cm.
    • Untuk kapasitas 1,5 ton: 95 x 95 x 120 cm.
  • Jumbo Bag Ventilated Ventilated bag digunakan untuk produk pertanian yang membutuhkan sirkulasi udara, seperti bawang atau kentang. Dimensi umum untuk jumbo bag ventilated:
    • Untuk kapasitas 1 ton: 85 x 85 x 90 cm.

Berdasarkan Sistem Pengisian dan Pengosongan

Jumbo bag juga memiliki variasi pada bagian atas dan bawahnya, tergantung dari bagaimana material dimasukkan dan dikeluarkan. Hal ini juga dapat mempengaruhi dimensi, terutama tinggi dari jumbo bag. Beberapa jenisnya antara lain:

  • Top spout (Inlet) Bukaan di bagian atas jumbo bag, biasanya berdiameter 35-50 cm, tergantung dari spesifikasi kebutuhan.
  • Bottom spout (Outlet) Bagian bawah jumbo bag dilengkapi dengan spout atau katup yang memiliki diameter antara 35-50 cm, dan tinggi spout berkisar 50-60 cm.
  • Open Top / Flat Bottom Jumbo bag dengan bagian atas terbuka dan dasar datar untuk pengisian dan pengosongan yang lebih cepat. Ukurannya cenderung standar sesuai kapasitas muatnya.

Berdasarkan Jenis Produk

Jumbo bag juga dipengaruhi oleh jenis produk yang akan dikemas, karena karakteristik produk menentukan desain dan bentuk yang lebih optimal untuk kemasan:

  • Jumbo Bag untuk Bahan Padat/Bubuk (semen, pupuk, pasir) Biasanya memiliki dimensi standar 85 x 85 x 90 cm untuk kapasitas 1 ton, dengan bagian bawah yang dilengkapi outlet spout untuk pengosongan yang mudah.
  • Jumbo Bag untuk Bahan Cair Untuk bahan cair, jumbo bag akan dilengkapi liner dalam (polyethylene) dengan dimensi sekitar 90 x 90 x 120 cm untuk kapasitas 1 ton, atau dapat disesuaikan lebih besar tergantung kebutuhan.

Berdasarkan Faktor Pengangkatan

Sistem pengangkatan dengan loop pada jumbo bag juga bisa mempengaruhi dimensi. Beberapa dimensi umum untuk loop pengangkat:

  • Loop Standar Untuk pengangkatan menggunakan forklift atau crane, loop biasanya setinggi 30-50 cm dari permukaan atas jumbo bag.
  • Cross Corner Loop Loop diletakkan di sudut-sudut jumbo bag dan tingginya bisa mencapai 40-60 cm, tergantung dari tinggi total jumbo bag.

Custom Ukuran

Selain dimensi standar, jumbo bag juga bisa dibuat secara khusus berdasarkan permintaan. Custom ini dapat digunakan untuk berbagai aplikasi spesifik, seperti:

  • Baffle bag: Memiliki dimensi yang lebih kompak dan stabil, cocok untuk penyimpanan dan pengiriman material yang membutuhkan kestabilan saat ditumpuk.
  • Ventilated bag: Bisa disesuaikan untuk produk pertanian yang membutuhkan ventilasi seperti kentang dan bawang.
  • FIBC jenis tertentu (Tipe C, D): Bisa bervariasi tergantung pada kebutuhan material yang sensitif terhadap muatan listrik statis.

4. Jenis Jahitan (Stitching)

Jumbo bag dapat memiliki berbagai jenis jahitan untuk memastikan kekuatannya:

  • Single stitch: Jahitan tunggal, biasanya untuk material yang tidak terlalu berat.
  • Double stitch: Jahitan ganda untuk menambah kekuatan pada beban berat.
  • Overlock stitch: Jahitan ini memberikan kekuatan tambahan pada bagian-bagian kritis dari jumbo bag.

Kualitas jahitan menjadi faktor penting dalam menentukan daya tahan jumbo bag, terutama untuk beban berat.

5. Sistem Pengisian dan Pengosongan

Jumbo bag biasanya memiliki dua fitur utama untuk pengisian dan pengosongan:

  • Top spout: Bagian atas jumbo bag memiliki bukaan (spout) yang dapat digunakan untuk mengisi material curah. Ukurannya bisa bervariasi sesuai kebutuhan.
  • Bottom spout: Bagian bawah dilengkapi dengan spout untuk pengosongan bahan secara terkendali. Ini memudahkan proses pengeluaran material dari jumbo bag tanpa perlu merusaknya.

6. Loop (Tali Pengangkat)

Jumbo bag dilengkapi dengan loop pengangkat di bagian atasnya untuk memudahkan proses pengangkatan dan pemindahan menggunakan forklift atau crane. Loop ini bisa berjumlah 2 atau 4, tergantung desainnya. Beberapa tipe memiliki loop tambahan di bagian samping untuk pengangkatan lebih aman.

7. Jenis Lapisan (Liner)

Beberapa jumbo bag dilengkapi dengan liner internal dari bahan polyethylene (PE) atau aluminium foil, yang berfungsi melindungi bahan dari kelembapan, udara, dan kontaminasi. Liner sangat penting jika bahan yang dikemas sensitif terhadap kelembapan atau memerlukan perlindungan ekstra, seperti bahan kimia, tepung, atau resin.

8. Faktor Keamanan (Safety Factor)

FIBC dirancang dengan faktor keamanan 5:1 atau 6:1, yang artinya jumbo bag mampu menahan beban lima hingga enam kali lipat dari berat maksimumnya, sebelum mencapai batas keamanannya. Faktor ini diuji untuk memastikan bahwa jumbo bag bisa menahan berbagai kondisi transportasi yang mungkin menimbulkan tekanan berlebih pada kemasan.

9. Jenis-Jenis Jumbo Bag

Spesifikasi jumbo bag juga bervariasi berdasarkan jenisnya, yang meliputi:

  • Tipe A: Terbuat dari polipropilena biasa dan digunakan untuk mengemas bahan yang tidak berbahaya.
  • Tipe B: Juga terbuat dari polipropilena biasa tetapi dirancang untuk mencegah percikan listrik statis.
  • Tipe C: Dilengkapi dengan serat konduktif yang membuang muatan statis, cocok untuk mengemas bahan mudah terbakar.
  • Tipe D: Mengandung serat khusus yang dapat membuang muatan statis tanpa perlu dihubungkan ke tanah.

10. Jenis Desain

Ada beberapa jenis desain jumbo bag berdasarkan bentuk dan aplikasi, antara lain:

  • Circular (Tabung): Bentuk standar yang paling umum digunakan.
  • Baffle bag: Dilengkapi dengan panel dalam untuk mempertahankan bentuk persegi, sehingga lebih stabil dan mudah ditumpuk.
  • Conical bag: Didesain dengan bagian bawah berbentuk kerucut untuk pengosongan material yang lebih mudah, seperti tepung atau bubuk.
  • Ventilated bag: Memiliki ventilasi untuk sirkulasi udara, cocok untuk mengemas produk yang perlu “bernapas” seperti hasil pertanian (kentang, bawang).

11. Sertifikasi

Untuk memenuhi standar keselamatan dan kualitas internasional, jumbo bag sering kali harus memiliki sertifikasi tertentu, seperti:

  • ISO Certification: Untuk menjamin standar kualitas dalam manufaktur dan material.
  • UN Certification: Khusus untuk jumbo bag yang digunakan mengemas bahan berbahaya (HazMat).
  • UV Resistant: Material dengan perlindungan UV untuk mencegah kerusakan akibat sinar matahari selama penyimpanan di luar ruangan.

12. Aplikasi Jumbo Bag

Jumbo bag dapat digunakan di berbagai sektor industri, antara lain:

  • Industri pertanian: Mengemas biji-bijian, pupuk, dan pakan ternak.
  • Industri pertambangan: Mengemas pasir, batu bara, bijih logam.
  • Industri kimia: Mengemas bahan kimia dalam bentuk bubuk atau butiran.
  • Industri konstruksi: Mengemas semen, pasir, dan agregat.
  • Pengelolaan limbah: Menyimpan limbah berbahaya atau non-berbahaya dalam jumlah besar.
spesifikasi jumbo bag

Kesimpulan

Jumbo bag hadir dengan berbagai spesifikasi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan industri dan material yang dikemas. Mulai dari kapasitas, jenis material, hingga sistem pengisian dan pengosongan, setiap aspek dari spesifikasi jumbo bag dirancang untuk memaksimalkan efisiensi, keamanan, dan ketahanan dalam pengangkutan serta penyimpanan material.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *